Bahkan mempertaruhkan segalanya untuk memperoleh kekayaanitu. WOW, apapun caranya. Jadi sedemikian terhipnotisnya kita semua, sampai kita sulit melepaskan diri dari jerat angan-angan betapa enakya menjadi orang kaya. Angan-angan itu terus membelit dan melilit setiap saat, sampai tak ada hal lain yang kita fikirkan selain uang. Parah ya ! Mari kita refleksikan kelakuan kita, siang hari bekerja keras, sambil cari obyekan tambahan. sebagai karyawan level pemula di sebuah institusi, Gaji hanya pas-pasan saja. belum cukup malam masih cari sambilan untuk mendapat tambahan, sampai lelah dan tidur. Keuangan juga sudah kita rencanakam ala PERT ( pengelolaan ekonomi Rumah tangga ) . sampai segitunya kita berusaha,nyatanya nggak kaya-kaya juga . Memang sih kalau dilihat statistik, penghasilan selalu bertambah, seiring karier yang semakin membaik. Grafik pendapatan meningkat tapi saldonya, stagnan di angka itu-itu juga. Setelah diteliti, ternyata seiring waktu juga bertambah mata anggaran baru yang tak terduga. Gambaran ini menunjukkan misteri hidup yang kita jalani. Tidak semua urusan bisa kita rencanakan sepenuhnya. Tidak dapat segala hal kita kendalikan semaunya. Ada kenyataan dahsyat yang membatasi ambisi kita . Coba, andaikan kita bisa menata hidup kita sendiri, tentu aku sudah pengen kaya sejak lahir.
